Lepaskan apa yang tak mesti digenggam

Dalam hidup yang namanya rezeki, jodoh dan kematian bukanlah sesuatu yang mesti

Didiskusikan, diperdebatkan apalagi di pertanyakan. Karena mendiskusikan, memperdebatkan apalagi mempertanyakan hanya buang waktu sia-sia. Karena pada akhirnya semua upaya, ikhtiar dan doa berujung pada takluk dan penyerahan pada kekuasaan dan ketetapan Allah swt.

Lanjutkan membaca “Lepaskan apa yang tak mesti digenggam”

Izinkan Kusapu Mendungmu

 

IMG-20171105-WA0043

Kita pernah mencoret satu nama yang menduri diantara kita,

yang akhirnya kau cabut paksa meski tetap meninggalkan nyeri.

Hanya duri kecil, tak berarti dan sakitnya juga tak lama.

Kita pernah menghapus nama yang membuat jurang diantara kita,

Kita tinggalkan tokoh itu dibelakang panggung

karena perannya memang sangat tidak penting.

 

Kini kita tinggal berdua, tak ada duri,

pun tak ada tokoh lain yang berusaha mengalihkan perhatian kita

Tapi jiwamu luruh, semangatmu runtuh dan aku sakit karenanya….

Hanya kita berdua, bayang kita saling berkelindan,

tapi ragamu tak mampu kuraih, apalagi pikiranmu

Karena matamu memandang sudut kelam

yang membenamkan segenap ruh kita dalam kegelapannya

Dan mengunyah semua kenangan yang kita ronce dalam kubangan,

yang tak mampu aku bangunkan dari dasar pikiranmu.

Aku ingin melihat senyummu, meskipun palsu,

menatap matamu meskipun tak lagi ada gairah dan muram,

berdiri disisi hatimu,  menyalakan suluh yang dulu kita nyalakan berdua.

Menguatkanmu dalam doa dan

mengusir kegelisahan yang menumpuk disudut-sudut pikiranmu.

Mungkin bisa tercetak kembali senyummu,

bahkan nyaring tawamu Terbawa angin sore,

menepuk hangat Hatiku yang tiba-tiba mendung

Mengusap embun yang jatuh di sudut mataku,

dan mengukir kegembiraan di hatiku

seperti riangnya kanak-kanak yang bisa memeluk beruang kesayangannya.

 

Jakarta, 9012018

 

Menulislah

menulis 1Umur kita tak tau sampai kapan, karena itu bukan wilayah kita melainkan hak prerogatif Allah,  jadi aku berusaha mumpung diberi kesempatan, aku terinspirasi sebuah tulisan bahwa salah satu hal yang bisa membuat kita bisa hidup selamanya adalah MENULIS. Karenanya aku tampung semua muntahan kering ini dan membagi-baginya kepada yang berkenan yang gak mau baca,  dilewatin juga gak ngaruh buatku hahaha…. karena umurku tidak akan menjadi lebih pendek jika semua penduduk bumi bersekutu untuk tidak membacanya hahaha….
Toh sajak2 khairil anwar bahkan tulisan besar beberapa orang justeru di gemari dan dicari pada saat penulisnya sudah almarhum.
So tidak ada juga beban buatku, aku harus menulis yang terbaik, toh aku tidak sedang ikut lomba menulis dan berniat untuk jadi juara, bebas saja dan sedapatnya aja, apa yang terlintas dan berkelindan di benak itulah yang aku tumpahkan, intinya yang aku tulis harus sesuatu yang bermamfaat minimal buat diri sendiri. Kata Pramudya Ananta Toer ( tokoh yang buku2nya sempat dilarang untuk dibaca, tapi aku baca juga, karena penasaran, jadi jangan larang anakmu membaca, karena rasa ingin tahunya akan menabrak semua laranganmu) bilang begini: ORANG BOLEH PANDAI SETINGGI LANGIT, TAPI SELAMA TIDAK MENULIS, DIA AKAN HILANG DARI SEJARAH. MENULIS ADALAH BEKERJA UNTUK KEABADIAN.
Nah… itu salah satu motivasi yang membuat aku getol menulis apa saja😊 aku tak ingin hilang dari sejarah begitu saja, lenyap bersama tanah yang akan menutup ragaku. Aku bukan siapa2, bukan pejabat yang berjasa dan mendapat kehormatan untuk dimakamkan di TMP, aku juga bukan orang besar yang membuat hal besar sehingga sejarah akan memasukkan namaku dalam buku2 teks pelajaran, aku hanya perempuan biasa yang menoreh sejarah kecil dalam kehidupan keluarga, yang terus berdiri kokoh dan berusaha sekuatnya mengukir kisahnya untuk dikenang oleh orang2 tersayang di sekitar, berusaha survive dalam ingatan setiap orang yang pernah ditemui minimal dikenang sebagai orang yang suka tersenyum, berusaha kuat membuat orang yang kutemui lebih ringan perasaannya, melupakan masalahnya dan lebih cerah wajahnya dari sebelum bertemu diriku. Yang berusaha kuat untuk tidak membagi kepusingan, tidak membagi keluhan, tidak membagi wajah kusut dan semoga terus bisa dibimbing agar tidak menyakiti perasaan dan hati orang lain. Anakku bertanya, “Bagaimana kalau tetap ada yang merasa terganggu dan tidak suka?” Aku bilang “Itu bukan urusan kita nak, itu urusan dia dengan hatinya yang sumuk dan sempit, toh kita sudah berusaha untuk tidak menyakiti dan berdekatan” yah… aku termasuk yang percaya bahwa Allahku hebat, karena DIA telah mengatur bahwa Air tidak akan bisa berdekatan dengan minyak. Selama kita membuat diri kita serupa air maka kita akan dijauhkan dari mereka yang menyerupai minyak begitu sebaliknya. Toh dalam interaksi alam akan menyeleksi dengan sendirinya siapa berteman dengan siapa, siapa yang dekat dengan siapa dan siapa yang jauh dengan siapa…. subhanallah, berlakulah sekehendaknya….menulis 2
So saya akan tetap menulis apa saja, seperti kata TERE LIYE, ” Menulislah selama kita yakin tulisan kita bisa mengubah, tulisan kita bisa menghibur, tulisan kita bisa menemani. Menulislah dengan keyakinan tulisan itu bisa mengubah, menghibur dan menemani. Jangan pedulikan jumlah komen, jumlah like, jumlah pengunjung. MENULISLAH. Karena dunia akan jadi jauh lebih baik jika lebih banyak orang yang pintar menulis bukan pintar bicara” Nah 2018 aku akan lebih banyak menulis, berpacu dengan waktu, memamfaatkan waktu lebih banyak untuk menampung muntahan2 kering dan pikiran2 yang menyesakkan pikiran dan dada… mengkanalisasi semua pikiran-pikiran dan ide yang terasa, terlihat dan terdengar agar tidak membuat otak mengecil dan kisut hehehe
Salam literasi sahabat Indonesia Love you so much….

Long Trip To Banggai Laut

kapal

Pagi ini saya terbangun jauh lebih awal dari pagi biasanya, deru mesin kapal motor dan ayunan ombak tidak membuat lelap, ditambah suhu udara yang agak panas yang tidak bisa dihalau oleh kipas angin..kamar kapal dengan ukuran 2 setengah meter kali 2 meter terasa semakin sumuk, aku membuka jendela kecil dan membiarkan udara malam masuk mengibas rambut serta leherku yang berkeringat, nikmat sekali rasanya menikmati semilir angin dini hari ditengah suara ombak yang dihantam lajunya kapal. Lanjutkan membaca “Long Trip To Banggai Laut”

Bahagialah Memiliki Istri Cerewet

20170901_084551

Mengapa dalam Al Quran ada banyak sekali dialog antara ayah dan putra-putrinya? ada dialog antara Ibrahim dan Ismail, ada Yaqub dengan putranya, ada Luqmanul hakim dan putranya? lalu dimana ibu? nyaris tidak ada dialog antara ibu dan anaknya. Sebagian para ulama mengatakan Ibu tak perlu di beri contoh untuk berdialog dengan anaknya, karena mereka telah berbincang hangat sejak putra-putrinya didalam kandungan. Si bayi merasakan langsung bagaimana penerimaan ibu terhadap kehadirannya, si bayi merasakan bagaimana perubahan-perubahan emosional ibunya selama 9 bulan 10 hari, dia merasakan usapan lembut ibu ditubuhnya saat dia memberi signal akan kehadirannya bahwa dia mulai bisa merasa, bisa mendengar apa saja yang di cakapkan oleh ibunya. Sedangkan para bapak kalau tidak di tuntun wahyu maka akan sangat irit komunikasinya dengan anak. Bicara seperlunya saja, mungkin bicara hanya kalau sedang marah. Padahal bapak bertugas menanamkan konsep keimanan, menanamkan aqidah yang benar, adab dan akhlak sebagai bekal kehidupan anaknya. Layaknya Lukman kepada putranya.

 

ibu anak 3

Lalu seperti apa peran ibu selanjutnya, ternyata ibu hadir ” mewakili” Tuhan, kalau Adam As. diajarkan langsung oleh Allah nama-nama benda, isim dan kosa kata maka di dunia ibu adalah madrasah pertama bagi putra-putrinya. Ibulah yang pertama kali mengenalkan mereka semua nama benda yang tertangkap oleh indra mereka, ibulah yang harusnya mencerdaskan anak-anaknya, memperkaya kosa kata dan pengetahuan berbahasa mereka. Peran ibu dalam mencerdaskan anak hanyalah satu dari sekian banyak peran yang harus di ampuh oleh ibu,Selain sebagai guru, ibu juga harus bisa menjadi seorang psikolog bagi keluarga.  Ibu memperhatikan  tumbuh kembang anggoota keluarganya mulai dari tumbuh kembang kejiwaan, karakteristik, perilaku yang dilakukan setiap anggota keluarga. Kejelian ibu memperhatikan hal tersebut digunakan untuk memberikan masukan apabila ada tingkah laku yang menyimpang dan agar setiap anggota keluarga tumbuh menjadi manusia yang baik di lingkungan masyarakat. Ibu juga memastikan anak tumbuh dengan karakter dan jiwa yang baik, memiliki kepribadian yang baik hingga memastikan bahwa kelak si anak akan berguna bagi keluarga, bagi masyarakat dan bagi negara.

ibu dan anaknya2==

Bukan hanya sebagai guru, sebagai psikolog, ibu juga berperan sebagai koki, yang bukan hanya sekedar memastikan bahwa anak-anak mengkonsumsi makanan yang sehat tapi juga mereka mengkonsumsi makanan yang di dapat dari jalan yang halal. Karena semua yang di konsumsi anak akan memegang peran penting dalam hal tumbuh kembang fisik maupun non fisik, terhadap karakter dan sifat anak. Sehingga makanan sehat lagi halal menjadi penting artinya bagi seorang koki.

Peran lain yang disandang oleh ibu adalah sebagai motivator, ibu sejatinya adalah pendukung dan promotor utama kemajuan anak. Ibu juga memberikan semangat tiada batas untuk mendukung perkembangan anaknya menjadi sosok sosok yang luar biasa. Ibu juga yang membangkitkan semangat anak saat mereka putus asa atau tidak memiliki tujuan. Ibu adalah tempat pulang pertama yang semestinya ada di benak anak-anak saat mereka menemukan jalan buntu, dan pelabuhan pertama tempat mereka menyandarkan sauh saat gelombang mengguncang perahu kehidupan mereka. Ibulah yang akan meniupkan semangat, yang akan membagi bahu untuk sandaran dan paling penting ibulah yang akan membuka hati mereka  bahwa apapun yang menimpa mereka adalah ujian-yang telah di rencanakan Allah untuk menjadikan mereka lebih baik.

ibu dan anak

Selain yang disebutkan diatas ada satu peran lagi yang juga disandang oleh ibu, dia adalah Fashion designer… ibu memastikan apakan anak-anaknya sudah memakai pakaian taqwa, mengenalkan dan membiasakan anak-anak berpakaian baik dan syar’i. memberitahu mereka bahwa menutup aurat adalah jalan untuk menjaga kehormatan dan mengangkat martabat mereka menjadi lebih baik. Mungkin ibu akan nampak lebih cerewet dari bapak terkait semua peran yang harus dia lakukan tapi kecerewetan tersebut tentu saja adalah hal positif. Karena kata cerewet seringkali relevan dengan hal negetive. Dalam artian cerewet yang  suka bergosip, mencari-cari keaslahan orang lain ataupun mengumbar aib saudaranya. Cerewet yang di maksud karena mengurusi semua hal sebagai konsekwensi dari berbagai peran yang disandangnya.

Karenanya seorang ibu yang “Cerewet” amat baik bagi putra-putrinya. Karena itu artinya putra-putri anda akan ditangani dengan baik. Memiliki istri yang cerewet tentu saja akan membuat putra-putrinya lebih cerdas, lebih baik pengetahuan bahasanya apalagi jika ibunya cerewet lagi sholehah…. maka saya mau bilang “Berbahagialah anda yang memiliki istri cerewet” hahaha😉😉😉

Pelangi Terakhir

pelangi 1

Pagi ini aku ingin berdoa bagi yang singgah

dan menetap dihati,

izinkan aku menghadiahkan pelangi

meski hadirnya sekejap setelah gerimis….

meski hanya memberi secercah warna

dalam kehidupanmu yang panjang..

Mungkin tidak begitu terasa bedanya adaku dengan tiada

tapi paling tidak,

sedetik kau merasakan hadirku dalam warna-warni berbeda.

Perhatianmu sedikit tersita, pandanganmu sedikit terbius,

kurasakan rindu dalam binar-binar matamu

kucumbui gairah rasamu dalam dekap hangat

bahkan kunikmati tatkala mentari bergulir di matamu

dan jatuh tepat di bibirmu yang hangatnya menyapu wajahku

ketika gerimis mengaburkan jendela

yang vitrasnya sengaja kita sibak,

agar mata kita jalang menikmati siang

rambutku mengurai jatuh di dadamu,

dan aku luruh bersandar di lenganmu

tapi pelangi tidak bisa selamanya bertahta di langit.

Dia akan berlalu tatkala mentari kembali garang bersinar.

Dan aku tau…. kau akan terus mencari ….

tanpa akhir, tanpa ujung……tanpa jeda.

Aku berdoa dan berharap

agar akulah yang menjadi pelangi terakhirmu!!

Akhir oktober, 241017….

Dua Tahun setelah Aku menoreh sejarah kita di dalam buku mungilku

Shoulder to Cry on

sholder

Ketika kau merasa semua orang berpaling darimu,

disaat kau merasa asing ditengah manusia yang hilir mudik

bahkan dikala orang yang paling dekat denganmu pun tak bisa kau raih….

padahal mereka ada dalam jangkauanmu…

sah saja kau memilih satu dari seribu bahu untuk kau bersandar

bercerita dan menjatuhkan air mata pilumu…

berkisah tentang hatimu yang pecah seribu…

atau diam seribu bahasa kehabisan kalimat

yang sanggup menggambarkan lukamu

tapi pahamilah…

bahwa hati sama sekali tak punya otak,

dan otakpun tak memiliki hati

namun rasa memang tak bisa bohong

dan dia tak pernah keliru memilih orang yang tepat

dan mendekatkan mereka yang berjauhan

Yang akan menerimamu apa adanya,

tidak peduli seburuk apapun dirimu

seberapapun tak kenal, meski tak pernah sekalipun berurusan,

seberapapun  benci,

jika dia orang yang tepat selalu ada cara untuk mendekatkan……

dan disanalah kepalamu kau sandarkan, dibahu orang yang tepat.

 

(And when you need a shoulder to cry on

When you need a friend to rely on

When the whole world is gone

You won’t be alone, cause I’ll be there

I’ll be your shoulder to cry on

I’ll be there)

 

Rehat Mabok perjalanan sambil

Menikmati lagu Shoulder to cry on dari Tommy Page

Seriusnya Aku Mencintaimu

Menghargai-cinta

Aku  mencintaimu dengan serius, seserius aku menapaki hidupku, seserius aku menggeluti pekerjaanku….seserius aku memintamu kepada Tuhanku

Tatkala senja datang menawarkan warna lila di cakrawala, dan bias senja perlahan mengantar gelap sejauh mata memandang, aku meradang karena rindu, hatiku gigil serasa diremas, mengingatmu selalu mampu menjadikanku demam .. selalu dan selalu seperti itu. Aku tidak berani membayangkan sekiranya engkau menghilang dari kehidupanku, apakah aku masih mampu menatap matahari? Apakah aku mampu melangkah melanjutkan hidupku? Dingin menyusup dalam dada saat ingatanku merasakan kehilanganmu, aku gamang segamang-gamangnya, kehilangan tempat berpegang seolah tubuhku melayang dari ketinggian, ringan, hampa dan kosong……. Lanjutkan membaca “Seriusnya Aku Mencintaimu”

CINTA

image

Jika diusiaku saat ini memilih topik CINTA untuk dibahas mungkin sebagian besar akan tersenyum geli, karena bisa jadi CINTA dalam pikiran mereka hanya milik orang-orang muda yang dibahas sedemikian rupa dengan simbol-simbol merah hati dan gambar amor, tapi CINTA yang ingin kubahas pagi ini bukan CINTA dengan simbol warna pink, apalagi yang hanya dirayakan sekali setahun oleh remaja di tanggal 14 februari 😂😂. Lanjutkan membaca “CINTA”